suara lagu bercempera
dari segenap ruang penjuru
gemersik menikam nafsu rindu
jejaka sunyi lara terkhayal
dan sebuah kedok tradisi tersangkut
tak terusik di tiang seri
bunyi gendang tingkah meningkah
jejaka bangkit menyusun langkah
hayunan tangan lembut gemalai
meneras tarian lama tersadai
kedok diri lambat melambai
senyum terukir di bibir merekah
peribadi diri menyerlah terpokah
tarian lancang kinja menginja
tiba-tiba
suara lagu menghilang diri
bunyi gendang terputus mati
kedok masih terlekat di wajah
langkah tarian belum sudah!
*ulangan bagi yang tertinggal... apa itu kedok?
topeng lah!
3 comments:
jangan lupa follow wa...
salam...
puitis la bahasa tu...
Post a Comment